Direktur Asosiasi pencegahan kanker di RS Jewish, Washinton University School of Medicine di St Louis, Dr Graham Colditz menemukan dengan memakan selai kacang tiga hari dalam seminggu turut mengurangi risiko penyakit kanker payudara jinak sebesar 39 persen.
Bukan main, Graham mengaku sudah meneliti hal tersebut selama 15 tahun lamanya. Ia mulai meneliti 9.000 wanita muda dari tahun 1996 hingga tahun 2010 untuk mengtahui risiko kanker payudara di kemudian hari.
"Saya pikir ini strategi untuk membantu mencegah kanker payudara yang belum pasti penyebabnya," kata Graham yang dikutip dari Everydayhealth.
Dalam penelitiannya tersebut, Graham dan tim melihat makanan yang dikonsumsi para wanita. Makanan yang dikonsumsi tersebut yang memiliki protein nabati dan lemak nabati, kemudian difokuskan pada makanan individu, termasuk selai kacang, kacang-kacangan dan jagung.
Disebutkan dalam studi sebelumnya bahwa para peneliti telah melihat adanya faktor-faktor lain dari diet yang sehat yang dapat mempengaruhi payudara seperti mengkonsumsi susu, sayur, dan buah.
Tags: kanker payudara, selai kacang, health
Tinggalkan komentar untuk kemajuan blog ini. Berkomentarlah menggunakan bahasa yang baik dan sopan :)